Friday, February 12, 2010

Cara Memandikan Kucing

Cara Memandikan Kucing

1. Pertama adalah siapkan alat-alat yang diperlukan. Jangan sampai baru repot mencari handuk saat kucing sudah selesai dimandikan. Siapkanlah:
- Kapas
- Satu atau dua buah handuk kering sedang atau besar
- Shampoo/shampoo berkondisioner khusus kucing
- Kondisioner terpisah khusus kucing (jika ada)
- Sikat gigi atau sikat lembut lainnya
- Mangkuk besar
- Hairdryer biasa atau blower khusus hewan (pilih hairdryer yang tidak terlalu panas).
- Alas karet supaya kucing nggak kepleset atau kejedot (kalau ada)
dan tentunya bantuan orang lain kalau kucing tersebut bertenaga besar dan juga untuk jaga-jaga kalau kucing anda tiba-tiba menjadi kasar mencakar tangan atau loncat sana-sini karena ketakutan.



2. Alas karet taruh di lantai kamar mandi atau bak mandi kucing.3. Air yang digunakan bagusnya air hangat dibanding air dengan suhu ruangan, tapi kalau nggak bisa menyediakan air hangat nggak apa-apa. Hanya kucingnya pasti menggigil kedinginan dan sering terdapat kasus kucing akan kena flu atau frostbite jika mandinya terlalu lama.



4. Taruhlah shampoo khusus kucing pada mangkuk yang tadi sudah disiapkan lalu campur dengan air dan aduk sampai menyampur dan berbusa. Keuntungan memakai shampoo kayak gini selain irit juga bisa membuat busa yang menyeluruh di badan kucing.



5. Lalu taruhlah handuk dengan cara dilebarkan (untuk handuk medium) atau dilipat dua (untuk handuk besar). Kami tidak menyarankan handuk kecil.



6. Semua sudah siap. Ambil kucing anda, masukkan bola kapas di kedua telinganya untuk mencegah air masuk kedalam telinga yang bisa menyebabkan otitis.



7. Ada dua cara, kucing mau dimandikan dengan cara di rendam atau di guyur. (1) Taruhlah kucing didalam bak mandi yang berisi air hingga ke tengah perutnya. Pelan-pelan saja supaya kucing nggak merasa anda ingin membunuhnya. Sayangi kalau perlu dan ajak bicara. (2) Kucing yang mandinya dengan cara di guyur, taruh kucing tersebut didekat sumber anda mengambil air dan biarkan dulu beberapa detik sambil disayangi supaya dia bisa mikir, "o-ow! Mandi!!!". Kucing suka beringas jika mendengar suara air yang keluar melalui shower atau guyuran, cek suhunya dan jangan mengenai wajah kucing.



8. Bulu kucing sulit meresap air, saran saya jangan terlalu lama mengguyurnya dengan air sampai benar-benar basah lepek. Yang penting bulunya itu sudah tersentuh air. Pada tahap ini, shampoo yang tadi sudah dicampur air barulah dipakai. Shampoo tersebut pastinya bisa meresap hingga ke permukaan kulitnya. Usapkan campuran shampoo keseluruh tubuh kucing. Hindari wajah kucing dan hati-hati dibagian dagu jangan sampai kena mulutnya.



9. Pijat perlahan bulu yang kena campuran shampoo hingga berbusa. Kalau kurang air, tambahkan saja beberapa tetes air sampai berbusa. Beri pijatan di bagian bahu, tengkuk, dan tangannya. Kalau pijatan anda benar, kucing akan tenang dan bahkan seperti mengantuk.



10. Pijatan hingga berbusa ini dimulai dari belakang leher, kemudian ke punggung dan kepala, ke empat kakinya dan ke perutnya dan terakhir ke buntutnya. Hindari bagian wajah dan hati-hati pada bagian dagu.



11. Pada masalah seperti ringworm, anda bisa menyikat lembut kulit yang sebelumnya sudah di cukur. Pelan-pelan menyikatnya. Jangan gunakan sikat ini untuk menyikat bulu, bulu bisa kusut dan menggumpal saat pengeringan.



12. Habis ini jangan main guyur dengan air untuk dibilas. Memakai tangan, tekan bulu hingga busa berjatuhan kelantai. Cara ini untuk menghindari busa mengalir ke mata atau mulut dan juga untuk memudahkan pembilasan.



13. Lalu bilaslah sebersih mungkin. Gunakan teknik pemijatan untuk mencari tahu bagian mana yang masih berbusa atau licin. Gunakan air sebanyak mungkin agar kucing tidak kena jamur karena pembilasan yang tidak bersih, atau kulit kering karena shampoo yang tertinggal.



14. Ulangi pemakaian shampoo untuk yang kedua kalinya dengan cara yang sama hingga pembilasan. Pemakaian shampoo yang kedua kalinya ini membuat bulu lebih lembut dan bulu juga mudah menerima kandungan baik shampoo disamping kulit juga lebih mendapat nutrisi.



15. Pengulangan shampoo yang ke 2xnya untuk masalah seperti pemakaian shampoo antikutu atau anti jamur, biarkan 10-15 menit dulu sebelum pembilasan terakhir. Kemudian bilas dengan sempurna menggunakan air bersih.



16. Peras bulu yang panjang atau gunakan spons mandi yang bisa menyerap air dengan baik.



17. Taruh kucing pada handuk yang sudah disediakan. Keringkan air yang tersisa dengan handuk dengan cara menekan-nekan bulunya bukan dengan menggosoknya. Penggosokan bisa merusak akar rambut.



18. Pakaikan handuk kering lagi jika anda menyediakan handuk kedua sebelumnya.



19. Sesi terakhir adalah pengeringan. Anda bisa menggunakan hairdryer untuk pengeringan. JANGAN DISISIR SAMPAI BULU KERING BETUL. JANGAN DISISIR SAMPAI BULU KERING BETUL. JANGAN DISISIR SAMPAI BULU KERING BETUL. Ada yang mengatakan saat pengeringan bulu disisir untuk mempercepat proses pengeringan, well, bisa saja kalau anda mau bulu kucing jadi botak! Penyisiran bulu mati lebih baik dilakuan saat bulu sudah kering betul.



19. Usai bulu kering sempurna, sisirlah memakai sisir khusus grooming bukan sisir kutu. Pakaikan bedak biar semakin wangi. Cara memakai bedak cukup taruh bedak di tapak tangan anda, usap-usapkan di tangan anda, dan barulah usapkan ke bulu kucing secukupnya saja. Untuk parfum khusus kucing bentuk spray, semprotkan sedikit parfum ke tapak tangan anda dan gosok beberapa kali di tangan barulah usapkan ke bulu kucing secukupnya saja.



20. Selesai. Jangan lupa kasih pujian ke kucingnya yang udah manis mau diajak mandi.



21. Bila usai pemandian ada gejala keracunan karena anda memakai shampoo atau obat yang mengandung Amitraz, Permethrin, Organophosphates, atau piperonyl butoxide, segera lakukan pertolongan pertama dengan meminumkan air sebanyak-banyaknya atau susu cair fullcream, dan segera bawa ke dokter hewan.

No comments:

Post a Comment

Nggoleki ?

My Hearth

My Hearth
Moch. Arvin Shafa