Friday, February 12, 2010

Hairball : Bola bulu penyebab kucing muntah

Hairball : Bola bulu penyebab kucing muntah

Kucing adalah hewan yang sangat bersih. Saking bersihnya hingga mereka menjilati dan menyisir badan dan bulunya untuk menghilangkan kotoran dan bulu yang rontok. Kegiatan ini sering juga disebut grooming.

Lidah kucing berbentuk seperti sisir, dipermukaanya terdapat duri-duri kasar yang bisa terlihat jelas bila dilihat dengan mikroskop. Pada saat grooming, bulu-bulu yang rontok tersangkut di lidah, ditelan dan masuk ke saluran pencernaan. Bulu-bulu ini melewati usus dan dikeluarkan melalui feces.

Bagaimanapun juga, bulu-bulu ini bisa saja menumpuk dan menggumpal di lambung atau usus, membentuk sebuah bola bulu yang sering disebut hairball. Hairball ini akan dikeluarkan lewat feces atau melalui muntah. Hairball jarang sekali menyebabkan masalah serius, tetapi hairball sering sekali terjadi pada kucing-kucing yang berbulu panjang. Apalagi bila kucing tersebut bulunya sedang rontok atau tidak disisir setiap hari.

Pada beberapa kejadian (jarang sekali terjadi), hairball menyumbat saluran pencernaan dan menyebabkan masalah/penyakit. Hairball ini bisa saja menyumbat esofagus (saluran penghubung mulut & lambung), lambung, usus kecil atau usus besar. Bila tidak segera diobati, masalah ini dapat berakibat fatal bagi kucing. Pada kasus-kasus parah, tindakan bedah diperlukan untuk mengeluarkan hairball yang menyumbat.

Segera hubungi dan konsultasikan dengan dokter hewan, bila anda mencurigai kucing kesayangan anda mengalami hairball.

Tanda-tanda hairball :
- Batuk-batuk
- Muntah. pada muntahan biasanya terlihat adanya gumpalan bulu. Gumpalan bulu bisa berbentuk seperti bola kecil atau agak panjang seperti feces. Untuk meyakinkan gunakan ranting atau tongkat kecil dan tekan gumpalan tersebut. Bila feces biasanya lunak, sedangkan hairball agak kenyal dan terasa seperti ada serabut/rambut. Ukuran hairball bervariasi mulai dari sebesar kelingking bayi hingga sebesar jempol orang dewasa. Bisa saja perlu beberapa kali muntah agar hairball bisa keluar semuanya. Pada beberapa kasus, hairball dapat menyebabkan muntah hingga 1 minggu. Muntah biasanya berhenti setelah seluruh hairball keluar.
- Penurunan berat badan atau hilang nafsu makan. Hal ini bisa terjadi bila muntah berkepanjangan atau bila hairball tidak dapat dikeluarkan melalui muntah atau feces.
- Makan rumput/tanaman. Kadang-kadang kucing suka makan rumput atau tanaman dengan tujuan merangsang muntah sehingga hairball dapat keluar. Bisa juga serat-serat dari rumput bercampur dengan hairball, sehingga hairball dapat keluar lebih cepat melalui feces. Hati-hati dengan tanaman yang beracun bagi kucing.

Pengobatan
Sebagian besar hairball dikeluarkan secara normal melalui feces atau muntah. Segera konsultasikan dengan dokter hewan bila kucing anda mengalami masalah hairball. secara teratur berikan kucing anda sedikit rumput khusus kucing (bila kucing menyukainya). Serat khusus untuk kucing atau laksatif (semacam pencahar) yang terbuat dari petrolatum/ lilin/vaselin khusus. Berbagai laksatif & obat-obatan yang bertujuan mengurangi akibat buruk hairball juga tersedia di petshop-petshop.

Pada beberapa kasus diperlukan tindakan bedah untuk mengeluarkan hairball. Berbagai penyakit menular juga menyebabkan muntah pada kucing. Selalu konsultasikan dengan dokter hewan bila kucing anda muntah.

Pencegahan
Mandikan dan sisir kucing anda secara teratur, terutama pada musim panas/kemarau atau pada saat bulunya sedang rontok. Semakin banyak bulu rontok yang disisir, semakin sedikit bulu yang ditelan kucing dan semakin kecil resiko kucing anda terkena hairball.

Pemberian serat/rumput khusus kucing (dijual di petshop) secara teratur juga mengurangi resiko terjadinya hairball. selalu konsultasikan dengan dokter hewan sebelum memberikan berbagai produk yang dapat mengatasi hairball.


Infeksi Telinga (Otitis) Pada Kucing

Infeksi Telinga (Otitis) Pada Kucing


Keterangan

1. daun telinga kemerahan, sedikit bengkak disertai kotoran telinga
2. saluran telinga menyempit/tertutup sebagioan akibat bengkak
3. kotoran dalam saluran telinga

Banyak sekali berbagai macam kondisi dan sebab yang dapat mengakibatkan terjadinya radang telinga (otitis) pada kucing. Mulai dari tungau telinga (ear mite), bakteri, jamur, kanker, alergi, gangguan sistem kekebalan tubuh, luka, dll.

Secara umum telinga terbagi menjadi tiga bagian, bagian luar (eksternal), tengah dan dalam (internal). Otitis dapat terjadi pada salah satu atau ketiga bagian telinga tersebut. Otitis yang terjadi pada telingan bagian dalam biasanya bersifat parah dan fatal, dapat mengakibatkan hilangnya kemampuan mendengar secara permanen.


Otitis yang tidak ditangani secara cepat dan tepat dapat menyebabkan radang berlangsung lama/kronis. Pada beberapa kondisi radang kronis ini dapat menyebabkan tumbuhnya polip. Lebih lanjut lagi polip ini dapat berkembang menjadi tumor/kanker dan menutup saluran telinga, akibatnya kucing tidak dapat mendengar suara dengan baik lagi.

Tanda/Gejala klinis otitis


Kebanyakan kucing yang mempunyai masalah dengan telinga terlihat tidak nyaman dan sering kali menggoyang/menggeleng-gelengkan kepala, mencakar-cakar telinga atau menggosok-gosokkan telinga/kepala pada dinding, atau atau benda lain. Dari dalam telinga bisa saja muncul cairan kotor dan kadang-kadang disertai bau tidak sedap.

Cakaran atau goyangan kepala yang terus menerus dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan hematoma pada telinga (aural hematoma). Hematoma adalah penggumpalan atau penumpukan darah di telinga akibat pecahnya pembuluh darah yang terdapat pada daun telinga. Telinga yang mengalami hematoma terlihat dari tanda-tanda seperti bengkak, dan terasa hangat bila diraba dan terasa ada penumpukan cairan di bawah kulit telinga.


Diagnosa penyakit

Metoda yang paling sering dan mudah digunakan adalah memeriksa telinga dengan menggunakan alat yang disebut otoskop. Dengan alat ini dokter hewan dapat melihat keadaan telinga bagian luar dan tengah termasuk saluran telinga.

Tes lain bisa saja dilakukan dengan cara mengambil kotoran yang terdapat di dalam telinga, kemudian diperiksa menggunakan mikroskop. Dari kotoran tersebut di diketahui kondisi dan penyebab radang telinga.


Bisakah Otitis disembuhkan ?

Dengan diagnosa penyakit yang tepat, pembersihan telinga secara rutin dan pengobatan yang tepat dan segera, dalam waktu 2 minggu sebagian besar kasus infeksi telinga dapat sembuh dan kembali seperti semula.

Beberapa kasus otitis yang disebabkan oleh alergi, gangguan hormon atau sistem kekebalan tubuh, lebih sulit ditangani dan memerlukan waktu agak lama untuk mendiagnosanya.

Jika infeksi telah berlangsung lama dan parah, ada kemungkinan kemampuan pendengaran kucing tidak dapat kembali seperti semula.

Penyebab Otitis

banyak sekali hal yang dapat menyebabkan dan mempertinggi resiko terkena otitis, diantaranya :

  1. Kotoran. Sebagian besar kasus infeksi pada telinga berawal dari kotornya telinga. Kotoran yang terdapat dalam telinga bisa berasal dari luar (debu, tanah, dll) atau dari dalam telinga sendiri.
    Seperti juga manusia, secara normal telinga kucing memproduksi semacam cairan berwarna kuning kecoklatan seperti lilin (wax), yang berfungsi menjaga kelembaban dan kondisi mikroorganisame di dalam telinga. Lilin ini sering disebut sebagai cerumen. Penumpukan cerumen yang berlebihan dapat bisa menjadi tempat yang cocok untuk tumbuhnya bakteri atau jamur, selain itu juga menimbulkan rasa tidak nyaman yang memancing kucing menggaruk/mencakar-cakar telinga. Garukkan ini menyebabkan luka kecil yang kemudian dapat berkembang menjadi infeksi.
  2. Bakteri & Jamur adalah salah satu agen utama penyebab infeksi pada telinga. Jamur/kapang yang secara normal hidup dalam telinga adalah Malassezia pachydermatis. Karena sesuatu hal bisa saja terjadi populasi berlebihan dari jamur ini dan menyebabkan terjadinya otitis.
  3. Ear mite/tungau telinga. Tungau/kutu berukuran kecil yang sering menyebabkan otitis pada kucing adalah dari spesies Otedectes cynotis. Tungau spesies lain yang juga bisa menyebabkan otitis adalah sarcoptes,demodex dan notoedres.

    Lihat juga
    suntikan anti jamur tidak membasmi jamur, ektoparasit pada kucing, scabies : tungau penyebab penyakit kulit.
  4. Alergi. Alergi terhadap serbuk sari, makanan atau obat-obatan juga dapat menyebabkan otitiss. Kucing alergi biasanya menunjukkan gejala penyakit lain seperti kulit gatal ,dll. Tetapi bisa saja gejala alergi yang muncul hanya berupa otitis saja. Makanan hipoalergenik bisa membantu dalam menentukan dan mengendalikan alergi.
  5. Gangguan hormon: penyakit-penyakit yang menyebabkan gangguan hormon dapat menekan sistem kekebalan tubuh. Kekebalan tubuh yang berkurang menyebabkan berbagai penyakit mudah muncul salah satunya adalah infeksi telinga. Pemeriksaan darah di laboratorium kadang-kadang diperlukan untuk mendiagnosa otitis yang disebabkan gangguan hormon.
  6. Tumor/polip dapat saja tumbuh di telinga atau saluran telinga. Tumor/polip ini bisa muncul sebagai akibat infeksi telinga yang berkepanjangan.
  7. Bentuk telinga yang terlipat/ menutup seperti pada ras kucing scottish fold mempertinggi resiko terkena otitis. Bulu yang tumbuh berlebihan dalam telinga juga meningkatkan resiko terkena otitis. Oleh karena itu kucing-kucing dengan bentuk telinga atau bulu panjang dan berlebihan yang tumbuh di telinga, memerlukan perhatian dan perawatan lebih dibanding kucing lainnya

Pengobatan

Tindakan pengobatan yang dilakukan berbeda-berda tergantung penyebab otitisnya. Obat tetes telinga yang mengandung antbiotik dan anti radang bisa diberikan bila terjadi infeksi bakteri dan pembengkakan.

Obat tetes telinga yang mengandung anti ektoparasit atau injeksi obat golongan avermectin (ivermectin, selamectin, dll) bisa diberikan bila otitis disebabkan oleh ear mite atau ekto parasit lain. Pemberian obat-obatan ini harus mengikuti siklus hidup parasit tersebut.

Untuk kasus tumor atau polip, diperlukan tindakan operasi/bedah untuk mengangkat jaringan yang abnormal.

Otitis yang disebabkan oleh alergi dan gangguan hormon memerlukan tindakan pengobatan secara menyeluruh dan sistematis. Seringkali pengobatan hanya bersifat mengurangi efek/sakitnya saja, karena penyebab utamanya (alergi atau gangguan hormon) memang relatif sulit disembuhkan.

Pencegahan

Selalu memeriksa kebersihan telinga kucing secara teratur. Bersihkan telinga kucing secara rutin. Cairan telinga normal berwarna bening-kuning kecoklatan. Bila berwarna coklat tua atau berbau busuk, kemungkinan besar kucing menderita otitis.

Perilaku kucing yang sebaiknya anda tahu

Top Ten Perilaku kucing

  • Kucing anda mengibas-ngibaskan ekornya kekiri dan kekanan, berarti kucing itu sedang marah atau merasa tidak nyaman.
  • Kucing anda mengaruk-garukkan kukunya ke mebel, sandal, cover speaker atau benda lain, berarti dia sedang mengasah kukunya,
  • Kucing anda tidur di kamar mandi, kemungkinan dia sedang sakit. Sebaiknya dibawa ke dokter hewan terdekat.
  • Kucing anda makan rumput, berarti dia sedang mual. Setelah makan rumput, biasanya kucing itu akan muntah. Jadi, kalau anda menduga kucing anda sudah memakan rumput, jauhkan kucing anda dari permadani Persia warisan nenek atau tumpukan majalah FHM koleksi anda/pasangan anda.
  • Telinga kucing anda bergerak ke depan, berarti si kucing sedang excited dan gembira.
  • Telinga kucing anda bergerak ke belakang (dan biasannya disertai dengan mengibas-ibaskan ekornya), berarti si kucing sedang bete berat.
  • Kucing anda mengesot-esot pada kaki anda, berarti kucing anda mengakui supremasi anda sebagai majikan dan biasanya juga berarti si kucing minta dielus-elus dan/atau diberi makan.
  • Kucing jantan mengeong dengan nada yg meliuk-liuk tidak wajar, artinya si kucing cowok sudah kebelet kawin.
  • Kucing betina anda menguling-gulingkan badannya di tanah, artinya si kucing cewek sedang birahi.
  • Kucing anda menjilati dirinya sendiri,artinya si kucing sedang mandi.

Jenis Kucing (Ragdoll)

Ragdoll

Sejarah

Sejarah Ragdoll dimulai di California pada tahun 1963. Ann Baker, seorang pembiak kucing persia mempunyai kebiasaan meminjam kucing jantan hitam (bernama blackie) dari tetangganya (Mrs. Pennels). Blackie mempunyai fisik seperti kucing persia hitam yang dihasilkan dari induk berwarna putih yang bernama Josephine. Josephine adalah kucing dengan fisik seperti angora yang mempunyai panjang bulu medium.

Pada suatu ketika josephine tertabrak mobil dan terbaring di jalanan selama beberapa hari. Setalah ditemukan ia di bawa ke rumah sakit hewan dari perguruan tinggi setempat untuk diobati. Josephine kembali sehat tetapi kehilangan sebelah matanya. Setelah kembali ke rumah Mrs. Pennel Josephine kembali bunting dan menghasilkan anak, tetapi sifatnya berubah, menjadi lebih tenang dan lebih tahan sakit. Hal ini membuat Ann baker semakin tertarik pada Josephine.

Josephine juga mempunyai anak jantan lain dari ayah yang berbeda yang diberi nama Daddy Warbucks. Ann Baker juga sering meminjam kucing ini. Dari perkawinan silang ketiga kucing inilah (Blackie, Josephine & Daddy Warbucks) Ann Baker memperoleh Ras Ragdoll.

Ann Baker kemudian mendirikan sebuah organisasi khusus penggemar kucing ragdoll pada tahun 1971 yang masih berdiri hingga saat ini. Kemudian ada suami istri membeli sepasang Ragdoll dari IRCA dan bermaksud membuat standar dan “menstabilkan” sifat-sifat genetik Ragdoll agar dapat diterima oleh semua asosiasi penggemar kucing.

Dari sebuah program breeding dengan seleksi yang ketat akhirnya dihasilkan sifat-sifat standar Ragdoll. Kemudian didirikanlah organisasi Ragdoll Fanciers Club International (RFCI) yang bertujuan menyebarluaskan ras ini dan membuat aturan dan panduan bagi para pembiak Ragdoll.

Ciri Fisik & Sifat

Ada enam macam warna yang terdapat pada Ragdoll tetapi hanya empat warna yang diakui oleh kebanyakan asoasiasi penggemar kucing yaitu : seal , blue, chocolate dan, lilac sedangkan warna red dan cream tidak diakui oleh beberapa asosiasi. Semua warna tersebut membentuk 4 pola warna yang digolongkan menjadi : bi-color, van *, mitted dan point (solid, lynx, tortie). (* oleh beberapa asosiasi tidak diakui)

Badan kucing yang besar didukung oleh badan berat, dada lebar serta bagian panggul yang besar. Seperti kucing berbadan besar lainnya, ragdoll dewasa pada umur tiga tahun. Betina biasanya lebih kecil dari jantan dengan berat rata-rata 5-7,5 kg, sedangkan jantan bisa mencapai berat 6-10 Kg atau lebih.

Ragdoll termasuk kucing berbadan besar dan jinak, mempunyai bulu medium-panjang dengan tekstur seperti bulu kelinci. Ragdoll akrab dengan manusia dan mudah beradaptasi. Dibandingkan Persia, ragdoll tidak memerlukan penyisiran bulu setiap hari.

Seperti ras Himalaya & Siam, Ragdoll adalah kucing dengan gen warna “point”. Pada saat lahir anak Ragdoll lahir berwarna putih, lalu perlahan-lahan warna-warna lain mulai muncul. Semakin dewasa kucing, warnanya akan semakin pekat.

Psikologi Kucing

Psikologi Kucing

Gw punya teori tentang kucing. Tepatnya tentang jiwa kucing.
Menurut gw, kucing itu…

1. Gak punya ego, sebab kucing gak bisa berimajinasi. Pertanyaannya, apakah itu imajinasi? Dan apa hubungannya dengan ego? Apa beda otak kucing dengan manusia?

Imajinasi berharga dari ilmu pasti. Kata einstein, tapi bukan perkataan ini yang mo kita bahas.
Menurut gw, Imajinasi, adalah ‘gambaran’ baru yang muncul dikepala melalui penggabungan memori-memori di otak. Tanpa memori, tidak akan ada imajinasi. Karena memori-memori di kepala adalah implikasi dari keberadaan sel syaraf dan sistemnya, maka imajinasi adalah fenomena spontan yang terjadi akibat ‘kemampuan’ sel syaraf dan pola sistem syaraf itu.

Adapun mengenai hubungan antara imajinasi dan ego itu Begini,
Ukuran dan zat pembentuk sebuah sel syaraf manusia merupakan ‘kemampuan’ sel syaraf yang menimbulkan fenomena ‘memori/ingatan’ pada otak manusia.
Pola jaringan syaraf, mulai dari pola hubungan neuron-akson sampai posisi sistem syaraf otak kanan dan kiri beserta ‘onderdil’ lainnya di dalam kepala manusia, menimbulkan fenomena ‘mengingat/memanggil memori‘-‘memilah-memilih/menyesuaikan’-‘memutuskan’.
Dua fenomena inilah yang secara aksiomatis, menimbulkan fenomena imajinasi. Kemudian, semakin banyak memori yang dimiliki oleh otak, maka semakin besarlah daya imajinasi tersebut. Sampai pada kapasitas memori tertentu, imajinasi membentuk apa yang kita sebut sebagai ‘kesadaran’. Ego.

Mengenai perbandingan otak manusia dan kucing, maka Secara sederhana, kita katakan, ego terbentuk akibat adanya daya imajinasi, daya imajinasi terbentuk karena adanya hubungan antara memori-memori yang memadai, hubungan antara memori-memori yang memadai dibentuk oleh kandungan zat, ukuran, dan banyaknya sel-sel syaraf serta pola jaringan sel-sel syaraf tersebut. Kita tahu, otak kucing benar-benar kecil, gak sampai satu genggam. Dengan volum otak yang sedemikian, jumlah sel syarafnya sangat jauh lebih kecil dibandingkan dengan jumlah sel syaraf otak manusia. Belum lagi jika dibandingkan dengan kualitas zat (dalam hal kualitas rekaman sinyal listrik) dan ukuran sel syarafnya (dalam hal kapasitas rekaman) serta pola jaringan sel syaraf manusia. Oleh karena itu, kucing tidak memiliki 'saya' atau ego sebagaimana manusia.



2. Tentu saja, karena kucing gak punya ego, maka super ego pun, ia tak punya. Ia gak punya pandangan-pandangan seputar baik, buruk, benar, salah, dan seterusnya.

Hal ini sudah clear, sunsilk dan sony ericson sekaligus. gw pake simpati.

3. Sama seperti manusia, kucing punya sub ego. Sebab, ia mampu bergerak untuk memenuhi kebutuhan biologisnya. Maksudnya? kok sama seperti manusia?

Menurut freud, sub ego itu adalah alam bawah sadar manusia. Tentunya, sama seperti manusia, hewan juga memiliki alam bawah sadar.
Alam bawah sadar ini ‘dikuasai’ oleh hormon-hormon di dalam tubuh, terutama hormon yang berhubungan dengan reproduksi seperti endrogen dan hormon yang berkenaan dengan upaya untuk bertahan hidup seperti adrenalin. Semua gerak kucing (sama seperti manusia “tanpa tanpa pandangan”) baik yang ilmiah seperti pertumbuhan fisik maupun yang semi-alamiah seperti perkawinan, ‘dikendalikan oleh hormon-hormon/alam bawah sadar ini. Terkadang, kita sering menyebut alam bawah sadar ini dengan satu kata: nafsu.

Tapi, bagaimana dengan monyet sirkus dan bintang lainnya yang dapat bergerak untuk kepentingan lainnya selain untuk sekedar hidup?

O iya, sub ego atau Alam bawah sadar itu tidak hanya dibentuk oleh hormon-hormon biologis itu dari dalam, tapi juga dapat dibentuk oleh ‘paksaan’ dari luar. Seperti yang dilakukan ivan petrovic pavlov, seorang ahli pendidikan. Ia dapat membuat seekor anjing mengeluarkan liur menggunakan cahaya lampu tanpa adanya makanan di sekitar anjing itu. Para pemilik jasa hiburan keliling “topeng monyet” juga dapat melakukan hal ini. Mereka membuat monyet-monyet dapat memakai baju, melompat, beraksi sesuai dengan aba-aba yang diberikan oleh si pemilik. Pembentukan alam bawah sadar tidak terlalu sulit, para produsen biasa memperlakukan hal itu terhadap konsumennya melalui periklanannya, dan atau pemerintah atau elit-elit politik terhadap tentara atau kesatuan tempurnya melalui tindakan persuasif dalam simulasi-simulasi, latihan-latihan, simbol-simbol dan doktrin-doktrin yang diucapkan berulang-ulang.

Benarkah Kucing Penyebab Asma?

Benarkah Kucing Penyebab Asma?

Sudah sejak lama kucing dituduh menjadi biang kerok berbagai masalah kesehatan pada manusia, namun pendapat ini dibantah oleh para dokter hewan Scotlandia yang menyatakan sebaliknya bahwa manusia-lah yang dapat menyebabkan serangan asma pada kucing.

Para dokter hewan itu menuding asap rokok, ketombe, sampah-sampah tertentu dan bahkan sampah rumah tangga dapat menyebabkan peradangan pada saluran nafas kucing dan bahkan dapat mengakibatkan terjadinya asma, demikian dilansir oleh, National Geographic.

Asma Feline adalah penyakit yang umum diderita oleh kucing berumur 1-5 tahun, dengan gejala seperti batuk, nafas tersengal-sengal dan tarikan nafas yang pendek serta cepat.

Nicki Reed, salah seorang dokter hewan di rumah sakit untuk hewan kecil di Universitas Edinburgh, mengatakan bahwa secara keseluruhan penyakit asma pada kucing meningkat karena dewasa ini banyak kucing yang sehari-hari hanya dibiarkan beraktivitas dalam rumah saja.

"Kami menemukan bahwa membawa kucing yang menderita asma ke rumah sakit dan menyingkirkan mereka dari berbagai sumber yang dapat memicu penyakit asma seperti debu dan asap dapat memperbaiki kondisi kucing tersebut," tuturnya.

Ras Kucing Asli Indonesia

Ras Kucing Asli Indonesia

Tidak semua orang Indonesia menyadari bahwa negaranya adalah salah satu negara dengan tingkat keanekaragaman hayati yang sangat tinggi. Padahal beberapa spesies flora dan fauna baru banyak ditemukan di negara kita. Begitu pula kucing, sifat geografi negara kepulauan menyebabkan ada sekumpulan kucing yang berkembangbiak disebuah pulau kecil. Perkembangbiakan tersebut berlangsung terus menerus dan kemurnian genetiknya secara alami tanpa campuran gen dari kucing-kucing lain. Siapa sih yang tidak bangga kalau negara kita ini punya ras kucing asli Indonesia yang diakui "perkucingan" tingkat dunia ?.

Yang pasti, negara tercinta ini mempunyai satu ras kucing asli. Bukan ras "kampung" yang sering berkeliaran di pasar-pasar. Bukan juga ras Javanese atau balinese yang menggunakan nama pulau di negara kita. Ras kucing asli Indonesia ini, hidup dan berkembang biak di Madura.

Seperti halnya ras anjing Kintamani yang awalnya hanya berkembangbiak di pulau Bali, kucing madura juga berkembang biak di sebuah pulau kecil bernama Raas yang terletak di sebelah timur pulau Madura.

Kucing Raas ini mempunyai bentuk tubuh yang menyerupai leopard. Saat ini telah diketahui dua warna yang sering terdapat pada kucing raas, yaitu : buso dan kecubung. Buso adalah bahasa setempat untuk warna abu-abu (blue) seperti yang terdapat pada ras rusian blue atau british shorthair. Sedangkan kecubung adalah istilah setempat yang diberikan bagi kucing yang berwarna coklat.

Informasi mengenai keberadaan kucing Raas telah menarik perhatian dua klub penggemar kucing yang ada di Indonesia. Masing-masing klub ini menginginkan agar kelestarian kucing tersebut tetap terjaga dan menjadikan kucing Raas sebagai ras kucing yang diakui masyarakat perkucingan dunia. Cita-cita ini memerlukan perjuangan yang sangat berat dan memerlukan waktu bertahun-tahun. Diperlukan program pengembangbiakan kucing yang ketat dan terencana untuk menghilangkan atau meminimalkan cacat genetik sekaligus menstabilkan sifat-sifat genetik yang merupakan ciri khas.

Adat istiadat dan kepercayaan setempat mendukung kemurnian ras kucing ini. Kucing ini ternyata merupakan komoditi penting bagi pejabat maupun pemuka di daerah, karena mempunyai arti dan nilai khusus.


Perkembangbiakannya hanya terjadi di pulau Raas dan sangat dilindungi oleh penduduk setempat. Hanya kucing jantan yang telah dikebiri yang diizinkan untuk dibawa keluar pulau. Kelahiran anak kucing warna abu-abu selalu dinantikan untuk diberikan sebagai hadiah kepada orang-orang tertentu ataupun penyayang kucing karena memang sangat diminati.
Dengan adanya perlakuan khusus dari penduduk setempat dalam hal penyebarannya keluar pulau Raas, kemungkinan besar tidak akan terjadi perkembangbiakannya atau persilangan dengan kucing lain ditempat yang baru. Tetapi perkembanganbiakan yang terjadi di pulau Raas itu sendiri belum dapat dipastikan, karena diduga terjadi secara alami tanpa adanya pengawasan atau perlakuan khusus dalam pembiakannya.

Sumber : Cat Fancy Indonesia

Wanita Yang Masuk Neraka Karena Seekor Kucing

Wanita Yang Masuk Neraka Karena Seekor Kucing

MediaMuslim.Info - Hati yang keras dan tabiat yang buruk bisa menjerumuskan pemiliknya ke dalam Neraka. Hal itu karena ia kosong dari kasih sayang yang membuatnya tidak peduli terhadap apa yang dia lakukan kepada orang lain, maka ia membunuh, memukul dan merusak.

Dengan itu, mereka mencelakakan diri mereka disebabkan oleh apa yang mereka lakukan kepada orang lain. Di antara mereka ada seorang wanita yang diceritakan oleh Rasululloh ShallAllohu ‘alaihi wa Sallam. Dia mengurung seekor kucing sampai ia mati kelaparan dan kehausan. Karena perbuatan itu dia pun masuk Neraka.

NASH HADITS
Bukhari meriwayatkan dari Ibnu Umar dari Nabi ShallAllohu ‘alaihi wa Sallam bersabda, yang artinya: “Seorang wanita masuk Neraka karena seekor kucing yang diikatnya. Dia tidak memberinya makan dan tidak membiarkannya makan serangga bumi.”

Dalam riwayat Bukhari, “Seorang wanita disiksa karena seekor kucing yang dia kurung sampai mati. Dia masuk Neraka karenanya. Dia tidak memberinya makan dan minum sewaktu. Mengurungnya. Dia tidak pula membiarkannya dia makan serangga bumi.”

Rasululloh ShallAllohu ‘alaihi wa Sallam telah melihat wanita yang mengikat kucing ini berada di Neraka manakala beliau melihat Surga dan Neraka pada shalat gerhana. Dalam Shahih Bukhari dari Asma binti Abu Bakar bahwa Rasululloh ShallAllohu ‘alaihi wa Sallam bersabda, yang artinya: “Lalu Neraka mendekat kepadaku sehingga aku berkata, ‘Ya Rabbi, aku bersama mereka?’ Aku melihat seorang wanita. Aku menyangka wanita itu diserang oleh seekor kucing. Aku bertanya, ‘Bagaimana ceritanya?’ Mereka berkata, ‘Dia menahannya sampai mati kelaparan. Dia tidak memberinya makan dan tidak pula membiarkannya mencari makan.” Nafi’ berkata, “Menurutku dia berkata, ‘Mencari makan dari serangga bumi.”

Muslim meriwayatkan dari Jabir hadits Rasululloh ShallAllohu ‘alaihi wa Sallam yang melihat seorang wanita yang mengikat kucing berada di Neraka. Di dalamnya terdapat keterangan bahwa wanita itu berasal dari Bani Israil. Dalam riwayat lain disebutkan bahwa wanita itu berasal dari Himyar.

TAKHRIJ HADITS
Hadits tentang kucing dalam Shahih Bukhari dalam Kitab Bad’il Khalqi, bab”Jika lalat jatuh ke dalam bejana salah seorang dari kalian” (VI/356), no. 3318. Dan dalam Kitab Ahaditsil Anbiya’, no. 3482. Dan dalam Kitabul Musaqah, bab keutamaan memberi minum, 5/41, no. 2365.

Hadits ini diriwayatkan oleh Muslim dalam Shahih-nya dari Abu Hurairah dan Abdullah bin Umar dalam Kitabus Salam, bab ”Diharamkannya membunuh kucing” (4/1760, no. 2242-2243).

Hadits tentang Rasululloh ShallAllohu ‘alaihi wa Sallam melihat seorang wanita yang mengikat kucing diriwayatkan oleh Bukhari dalam Shahih-nya dalam Kitabul Adzan dan Asma’ binti Abu Bakar (2/231, no. 745) dan Kitabul Musaqah Abdullah, keutamaan memberi minum air (5/41) no. 2364.

Adapun riwayat Muslim tentang Rasululloh ShallAllohu ‘alaihi wa Sallam melihat wanita yang menyiksa kucing terdapat dalam Kitabul Kusuf, bab apa yang diperlihatkan kepada Rasululloh dalam shalat Kusuf, 2/622, no. 904.

PENJELASAN HADITS
Ini adalah kisah wanita Himyariyah Israiliyah yang mengurung seekor kucing, tetapi dia tidak memberinya makan dan minum hingga kucing itu mati karena kelaparan dan kehausan. Ini menunjukkan kerasnya tabiat wanita itu, betapa buruk akhlaknya, serta tiadanya belas kasih di hatinya. Dia sengaja menyakiti. Jika di hatinya terdapat belas kasih, niscaya dia melepaskan kucing itu. Dan sepertinya dia mengurungnya sepanjang siang dan malam. Ia merasakan haus dan lapar dengan suara yang memelas meminta bantuan dan pertolongan. Suara dengan ciri tersendiri yang dikenal oleh orang-orang yang mengenal suara. Akan tetapi, hati wanita ini telah membatu dan tidak terketuk oleh suara pilu kucing itu. Dia tidak menghiraukan harapan dan impiannya. Suara itu melemah, lalu seterusnya menghilang. Kucing itu mati. Ia mengadu kepada Tuhannya tentang kezhaliman manusia yang hatinya keras dan membatu.

Jika wanita ini ingin agar kucing ini tetap di rumahnya, dia mungkin saja memberinya makan dan minum yang bisa menjaga hidupnya. Rasululloh ShallAllohu ‘alaihi wa Sallam telah menyampaikan kepada kita bahwa kita meraih pahala dengan berbuat baik kepada binatang. Jika dia enggan memberinya makan yang menjaganya dari hidup, maka dia harus melepasnya dan membiarkannya bebas di bumi Alloh yang luas. Ia pasti mendapatkan makanan yang bisa menjaga hidupnya. Lebih-lebih, Alloh telah menyediakan rizki bagi kucing tersebut dari sisa-sisa makanan orang, begitu pula serangga-serangga yang ditangkapnya.

Perbuatan ini telah mencelakakan wanita tersebut, sehingga dia masuk Neraka. Rasululloh ShallAllohu ‘alaihi wa Sallam melihat kucing itu memburu wanita yang menahannya di Neraka. Bekas-bekas cakaran tergores di wajah dan tubuhnya. Beliau melihat itu manakala Surga dan Neraka diperlihatkan kepadanya pada saat shalat gerhana.

PELAJARAN-PELAJARAN DAN FAEDAH-FAEDAH HADITS

  1. Besarnya dosa orang-orang yang menyiksa binatang dan menyakitinya dengan memukul dan membunuh. Wanita ini masuk Neraka karena dia menjadi sebab kematian seekor kucing.

  2. Boleh menahan binatang seperti kucing, burung, dan sebagainya, jika diberi makan dan minum. Jika tidak mampu atau tidak mau, maka hendaknya melepaskannya dan membiarkannya pergi di bumi Alloh yang luas untuk mencari rizkinya sendiri.

  3. Di Akhirat, manusia diadzab sesuai dengan perbuatannya di dunia. Wanita ini diserang oleh seekor kucing di Neraka dengan mencakari tubuhnya.

(Sumber: Shohih al-Qoshosh karya DR. Umar Sulaiman Abdullah al-Asyqor [Dosen Fakultas Syari’ah Universitas Yordania])

Jenis-jenis kucing peliharaan

Jenis-jenis kucing peliharaan

Ras

Jumlah jenis kucing ras di seluruh dunia amat banyak. Setiap ras memiliki ciri khusus, tapi karena sering terjadinya kawin silang antar ras, banyak kucing yang hanya dikelompokkan dalam jenis bulu panjang dan bulu pendek, tergantung jenis rambut penutup tubuhnya.

Ada banyak macam ras kucing, beberapa diantaranya :

  • - Mank -

Sebagian orang menyebutnya Rumpy. Ekornya pendek, Warna bulunya cokelat dan lavender. Sifatnya setia, ramah dan pintar.

  • - Maine Coon -

Asalnya dari Maine, AS. Keturunan Angora dan American Shorhair. Sifatnya lucu, pemalu tapi mau, dan mudah akrab. Bulunya tipis, lembut, dan warnanya beragam.

  • - British Shorthair -

Dari namanya pastilah tertebak asalnya yaitu Inggris. Kucing ini kalem, lembut, hangat, dan pintar. Warna bulunya ada yang polos (putih,hitam,biru,merah dan krem), dwiwarna, hitam pekat, belang.

  • - Burmese -

Menurut info kucing ini dikembangkan Dr. Thompson (AS) dari kucing ratu wong mau (Burma) dan siamese. Warna cokelat musang, warna lainnya biru, champagne, lifa, merah, cokelat, dan biru kura-kura.


  • - Chinchilla longhair -

Inilah kucing persia paling anggun. Nenek moyangnya saja dari Inggris. Dibagi kembali dua macam Chinchilla yaitu chinchilla warna cerah (sejati) dan yang agak gelap (perak gradasi).

Ooops nanti saya lanjutkan lagi. Terima Kasih.

Macam warna

Kucing memiliki banyak warna dan macam pola. Ciri fisik ini tidak bergantung pada rasnya. Kucing rumahan dikelompokkan ke dalam jenis berikut berdasar penampakan fisiknya :

  • bulu pendek
  • bulu panjang
  • oriental (bukan ras khusus, semua kucing yang bertubuh langsing, mata berbentuk almond, daun telinga lebar, dan rambut tubuh halus yang pendek)

Gen yang mengatur warna dan pola pada bulu kucing menentukan penampilan fisik dari kucing yang membedakan mereka ke dalam:

Telon atau Calico
putih dengan sedikit bercak warna hitam atau oranye (atau biru atau krem). Orang Jepang sering menyebut pola ini sebagai mi-ke. Karena gen warna bulu bertaut dengan kelamin, kucing Calico yang beraneka warna ini umumnya betina.
Tortoiseshell
hitam dengan warna oranye dan putih tersebar di seluruh tubuhnya. Kucing yang memiliki warna hitam, oranye terang, dan oranye gelap disebut sebagai Calimanco atau Clouded Tiger.
Tabby
bergaris dengan bermacam pola. Pola klasik pada kucing ini berbentuk bulatan-bulatan atau lingkaran. Tabby jenis mackerel mempunyai tiga garis yang tampak di samping tubuhnya, membuat kucing ini seperti ikan mackerel.
Maltese
nama lama dari kucing biru (abu-abu).
Bicolor (dua warna)
disebut juga Tuxedo cat atau Jellicle cat karena memiliki bulu berwarna hitam dengan sedikit warna putih pada bagian kaki, perut, dada, dan mungkin pula di bagian wajah.
Source : wikipedia

Tindakan Medis untuk Kucing

Memberikan Tindakan Medis untuk Kucing
1. Kucing sebaiknya dievaluasi secara rutin oleh dokter hewan yang sudah biasa dengan spesies ini. Kucing juga punya berbagai penyakit yang sama dengan manusia seperti: kanker, ginjal, paru-paru. Kucing juga sering terkena parasit, oleh karena itu kita harus merawat kucing, jangan biarkan kucing terlalu lama di luar rumah. Biasakan kucing menggosok gigi memakai pasta gigi kucing, agar giginya selalu sehat.


2. Umumnya, disarankan untuk mensterilkan kucing. Biasanya ini disebut spay/steril untuk betina dan castrated/kebiri untuk jantan. Pemilik kucing yang tertarik akan hal ini harus konsultasi ke dokter hewan pada saat pertama kali pemeriksaan dan vaksinasi. Ada beberapa penyakit kucing yang mendapat vaksinasi. Namun perlu diketahui bahwa harga untuk mensterillkan juga vaksinasi untuk kucing, lumayan mahal, ya sekitar 200-500 ribu rupiah...tapi worthed lah untuk menghasilkan kucing yang sehat dan lingkungan termasuk kita juga sehat, iya ga?


3. Penting bagi pemilik kucing untuk mengerti bahwa kucing sangat sensitif terhadap beberapa obat dan produk dalam rumah. Kucing tidak bisa memetabolisme aspirin. Acetaminophen(yang ada di Tylenol) akan membunuh kucing dan percenaannya dalam keadaan darurat. Yang terbaik adalah tidak memakai produk yang diragukan di sekitar kucing sampai anda telah mengeceknya dengan authority. Juga kucing sering makan tanaman, sebagian dapat beracun bagi kucing. Jadi lebih baik memberi mereka sprouteed feed oats untuk cemilan pada waktu mereka lagi mau merumput.


Dan kapan harus kedokter hewan?


KEDOKTER SAAT ITU JUGA APABILA KUCING...


- Tidak ada denyut nadi dan detak jantung
- Tidak bernafas atau sulit bernafas
- Biru atau pucat pada gusi dan lidah
- Tenggelam


Mengalami kecelakaan, termasuk:
- Patah tulang atau luka dalam yang memperlihatkan tulang
- Pendarahan yang tidak bisa dihentikan
- Mata mencuat keluar, atau kemasukan benda yang membahayakan seperti mata kail
- Perkelahian parah, dengan kucing atau hewan liar besar yang tidak di vaksinasi
- Terkena tembakan peluru atau panah
- Tertabrak mobil, motor, dan benda-benda yang bergerak cepat hingga trauma
- Luka tusukan pada perut dan dada
- Trauma pada kepala seperti terbentur, jatuh, geledak, dan sebagainya.
- Digigit ular, kalajengking, laba-laba beracun, atau kucing habis menggigit katak/kodok.
- Tertelan benda tajam
- Terkena serangan landak pada mulut, badan, dan wajah
- Patah gigi pada gigi yang sehat (simpan gigi yang patah untuk dilihat dokter)
- Terjatuh akibat terjun dari pelukan, jendela, balkon, dan sebagainya.
- Luka koyak hingga kulit menganga
- Pembengkakan pada wajah


Mengalami serangan panas atau dingin akibat dari:
- Sengatan listrik
- Luka bakar atau menghirup asapnya
- Hypertermia lebih dari 40°C
- Kedinginan atau hypothermia


Mengalami masalah pencernaan, seperti:
- Selalu mengejan dan tidak bisa mengeluarkan poop/konstipasi
- Tersedak
- Muntah darah atau terus muntah
- Menelan benda asing seperti jarum, benang, mainan, dsbnya.
- Diare dengan darah, bau aneh, dan terus-terusan.
- Anus menonjol keluar atau berdarah
- Obat yang over dosis atau kemungkinan keracunan


Mengalami masalah sistem saraf dan otot:
- Serangan jantung
- Depresi, tidak sadarkan diri, roboh, atau koma
- Berjalan berputar, membenturkan diri, menggelengkan atau memiringkan kepala, mata bergerak tidak beraturan, tidak mampu berdiri, dan masalah gerakan lainnya.
- Rasa sakit yang terus-terusan
- Anggota badan yang tiba-tiba tidak bisa digerakkan atau tidak kuat untuk menggerakkannya sendiri


Mengalami masalah reproduksi dan pengeluaran, seperti:
- Sulit melahirkan: sudah 24 jam tapi bayi tidak lahir; 1 jam setelah ketuban pecah bayi kucing belum keluar; pendarahan pada vagina kucing; lemah.
- Terus berusaha untuk kencing tapi air kencing tidak keluar
- Kucing jantan yang terus menjilati kemaluannya
- Pendarahan pada daerah kemaluan


SEGERA KE DOKTER PADA HARI YANG SAMA BILA KUCING...


- Mengalami kesulitan bernafas, nafas yang cepat padahal tidak sedang bermain atau berlari
- Bersin dan batuk terus-terusan (Bukan penyakit tapi gejala dari penyakit)
- Tidak makan dan minum lebih dari 24 jam
- Muntah atau diare lebih dari 24 jam dan lemah
- Minum air berlebihan padahal tidak melakukan aktivitas (gejala diabetes)
- Menjerit kesakitan apabila disentuh badannya
- Mata yang buram, juling, atau tiba-tiba tidak bisa melihat
- Tiba-tiba pincang
- Puting susu calon induk atau induk mudah luka dan ada titik merah kecil-kecil
- Mimisan pada hidung tiba-tiba, mudah bengkak, dan ada bintik merah pada kulit
- Kulit terdapat belatung-belatung
- Pembengkakan tidak biasa, merah, dan panas bila disentuh
- Pembengkakan pada biji kemaluan atau scrotum (kantung pelir)


SEGERA KEDOKTER DALAM 24 JAM APABILA KUCING...


- Tidak mau makan, tapi tidak menunjukkan gejala sakit
- Muntah hingga 3 kali, tanpa sakit di perut dan tidak ada darah
- Mulut amat bau
- Pengurangan berat badan drastis
- Air ludah keluar terus-terusan
- Lemas lebih dari 24 jam
- Pembengkakan pada lipatan tubuh
- Tidak bertenaga, tidur berlebihan, tidak mau diajak bermain atau latihan
- Bulu bau, gatal-gatal
- Mata tidak fokus


Anda mungkin telah memberikan makanan termahal didunia, rumah seperti istana di Inggris, dan pakaian mewah yang ada berliannya, Dan anda hanya fokus kepada "pemberian termahal saja", namun kadang anda melupakan hal yang tidak kalah penting, yaitu kesehatan emosi kucing. Emosi ini sangat bisa menimbulkan penyakit. Kucing depresi akan memicu pertumbuhan hormon yang mengeluarkan racun hingga merusak organ pencernaan dan endokrin. Kita sehat, kucing yang bisa merasakan aura yang merawatnya bisa ikut sehat juga. Jangan sampai kita stress, kucing yang bisa merasakannya juga ikutan stress.

Menghilangkan Kutu pada Kucing

Menghilangkan Kutu pada Kucing
Ada banyak cara untuk membasmi kutu di badan kucing. Pastinya semua obat ini adalah obat topikal, yaitu obat yang dipakai diluar tubuh bukan obat minum walaupun ada diantaranya adalah obat oral. Contoh obat ini adalah:


1. OBAT TETES

Obat tetes kutu dijual bebas di petshop di kota anda. Obat tetes ini dipakai di leher belakang kucing. Ada banyak jenis dan merk obat tetes di Indonesia, diantaranya adalah Frontline Plus, Frontline Top Spot, Revolution, dsbnya.


2. SPRAY ANTI KUTU

Spray anti kutu bisa didapat di petshop-petshop besar dengan harga lumayan menengah keatas. Obat ini berada dalam botol spray semprot dan harus digunakan penuh perhatian. Maksud obat semprot bukan berarti kucing sampai basah kuyup atau lepek disemprot, itu sangat berbahaya. Baca aturan pakai dan cara menyemprot pada kemasan. Jangan menyemprot langsung ke wajah, mata, kemaluan, dan mulut kucing.


3. OBAT RENDAM

Say NO to AMITRAZ!! Amitraz adalah obat mematikan untuk kucing. Sudah banyak kucing yang kurang dari 8 jam langsung mati karena pestisida untuk anjing dan babi ini. Ingat, apa yang bisa buat anjing bukan berarti bisa juga buat kucing, KUCING BUKAN ANJING KECIL dan ANJING KECIL BUKAN KUCING! My god!! Selalu bilas dan bilas bila memakai obat rendam walau di kemasan mengatakan jangan dibilas. Jangan sampai terkena mata dan masuk kedalam saluran telinga. Pastikan dikamar mandi ada kipas ventilasi kalau mau merendamnya di kamar mandi. Baca aturan pakai pada kemasan. Bila aturan pakai tersebut hanya dijelaskan sama pelayan toko petshop, lebih baik anda balik ke rumah atau ke warnet dan cari data terhadap produk yang ditunjukkan pelayan toko tadi. Trust me jangan menelan bulat-bulat nasihat mereka, kunyah dulu dengan cara mencari data akurat.


4. SHAMPOO

Shampoo kutu untuk kucing adalah Machiko (dibeli di petshop besar/klinik dokter hewan), PPP (Professional Pet Product), Hartz, dan merk lainnya yang aman untuk kucing. Baca aturan dan peringatan pakai dengan disiplin. Biarkan shampoo yang berbusa di badan kucing selama kurang lebih 10-15 menit. Jangan sampai kucing kedinginan dan terkena frostbite. Pakailah shampoo kucing yang mengandung pyrethrin.


5. KALUNG ANTI-KUTU

Kalung anti kutu ada di petshop mana-mana. Lagi, jangan membeli kalung anti kutu yang mengandung Amitraz, permethrin, atau organophospate. Pemakaian kalung anti-kutu ini jangan sampai mencekik leher kucing. Sisakan setidaknya ruang dimana anda bisa memasukkan 2 jari anda antara leher kucing dengan kalung. Karena banyak kekurangannya seperti kalung akan menjadi tidak berguna apabila basah, rusak, dan sebagainya, gunakan cara lain yang lebih efektif seperti memandikannya, memberikan obat tetes, atau memakaikan bedak.


6. BEDAK (POWDER)

Bedak yang khusus untuk membasmi kutu kucing. Tersedia di semua petshop yang menjual keperluan kucing dengan harga beragam. Pengalaman saya memberikan kucing dengan bedak bergambar anjing tapi mbak petshop bilang boleh buat kucing, kucing saya ternyata mengeluarkan air liur berlebihan.


7. SISIR KUTU

Sisir kutu atau kata orang Jakarta sisir serit, adalah sisir rapat terbuat dari besi atau bahan kokoh yang khusus untuk mencari kutu dewasa. Sisir kutu ini dijual bebas di pesthop dengan harga dimulai dari 20.000 hingga 1 juta Rupiah, hah, ada berliannya kali ya? Sisir kutu adalah cara teraman dalam membunuh kutu. Kekurangannya hanya satu, lama, cara ini adalah cara jaman dulu yaitu mencarinya satu-satu. Jangan sekali-kali membunuh kutu dengan menekannya langsung di kuku anda, gunakan kertas yang dilipat kemudian taruh kutu didalam lipatan dan barulah anda tekan dengan kuku diluar kertas. Atau dengan menaruh kutu kedalam cairan detergen. Kucing yang punya penyakit Flea Bite Hypersensitivity tidak efektif pengobatannya memakai cara ini.

Cara Memandikan Kucing

Cara Memandikan Kucing

1. Pertama adalah siapkan alat-alat yang diperlukan. Jangan sampai baru repot mencari handuk saat kucing sudah selesai dimandikan. Siapkanlah:
- Kapas
- Satu atau dua buah handuk kering sedang atau besar
- Shampoo/shampoo berkondisioner khusus kucing
- Kondisioner terpisah khusus kucing (jika ada)
- Sikat gigi atau sikat lembut lainnya
- Mangkuk besar
- Hairdryer biasa atau blower khusus hewan (pilih hairdryer yang tidak terlalu panas).
- Alas karet supaya kucing nggak kepleset atau kejedot (kalau ada)
dan tentunya bantuan orang lain kalau kucing tersebut bertenaga besar dan juga untuk jaga-jaga kalau kucing anda tiba-tiba menjadi kasar mencakar tangan atau loncat sana-sini karena ketakutan.



2. Alas karet taruh di lantai kamar mandi atau bak mandi kucing.3. Air yang digunakan bagusnya air hangat dibanding air dengan suhu ruangan, tapi kalau nggak bisa menyediakan air hangat nggak apa-apa. Hanya kucingnya pasti menggigil kedinginan dan sering terdapat kasus kucing akan kena flu atau frostbite jika mandinya terlalu lama.



4. Taruhlah shampoo khusus kucing pada mangkuk yang tadi sudah disiapkan lalu campur dengan air dan aduk sampai menyampur dan berbusa. Keuntungan memakai shampoo kayak gini selain irit juga bisa membuat busa yang menyeluruh di badan kucing.



5. Lalu taruhlah handuk dengan cara dilebarkan (untuk handuk medium) atau dilipat dua (untuk handuk besar). Kami tidak menyarankan handuk kecil.



6. Semua sudah siap. Ambil kucing anda, masukkan bola kapas di kedua telinganya untuk mencegah air masuk kedalam telinga yang bisa menyebabkan otitis.



7. Ada dua cara, kucing mau dimandikan dengan cara di rendam atau di guyur. (1) Taruhlah kucing didalam bak mandi yang berisi air hingga ke tengah perutnya. Pelan-pelan saja supaya kucing nggak merasa anda ingin membunuhnya. Sayangi kalau perlu dan ajak bicara. (2) Kucing yang mandinya dengan cara di guyur, taruh kucing tersebut didekat sumber anda mengambil air dan biarkan dulu beberapa detik sambil disayangi supaya dia bisa mikir, "o-ow! Mandi!!!". Kucing suka beringas jika mendengar suara air yang keluar melalui shower atau guyuran, cek suhunya dan jangan mengenai wajah kucing.



8. Bulu kucing sulit meresap air, saran saya jangan terlalu lama mengguyurnya dengan air sampai benar-benar basah lepek. Yang penting bulunya itu sudah tersentuh air. Pada tahap ini, shampoo yang tadi sudah dicampur air barulah dipakai. Shampoo tersebut pastinya bisa meresap hingga ke permukaan kulitnya. Usapkan campuran shampoo keseluruh tubuh kucing. Hindari wajah kucing dan hati-hati dibagian dagu jangan sampai kena mulutnya.



9. Pijat perlahan bulu yang kena campuran shampoo hingga berbusa. Kalau kurang air, tambahkan saja beberapa tetes air sampai berbusa. Beri pijatan di bagian bahu, tengkuk, dan tangannya. Kalau pijatan anda benar, kucing akan tenang dan bahkan seperti mengantuk.



10. Pijatan hingga berbusa ini dimulai dari belakang leher, kemudian ke punggung dan kepala, ke empat kakinya dan ke perutnya dan terakhir ke buntutnya. Hindari bagian wajah dan hati-hati pada bagian dagu.



11. Pada masalah seperti ringworm, anda bisa menyikat lembut kulit yang sebelumnya sudah di cukur. Pelan-pelan menyikatnya. Jangan gunakan sikat ini untuk menyikat bulu, bulu bisa kusut dan menggumpal saat pengeringan.



12. Habis ini jangan main guyur dengan air untuk dibilas. Memakai tangan, tekan bulu hingga busa berjatuhan kelantai. Cara ini untuk menghindari busa mengalir ke mata atau mulut dan juga untuk memudahkan pembilasan.



13. Lalu bilaslah sebersih mungkin. Gunakan teknik pemijatan untuk mencari tahu bagian mana yang masih berbusa atau licin. Gunakan air sebanyak mungkin agar kucing tidak kena jamur karena pembilasan yang tidak bersih, atau kulit kering karena shampoo yang tertinggal.



14. Ulangi pemakaian shampoo untuk yang kedua kalinya dengan cara yang sama hingga pembilasan. Pemakaian shampoo yang kedua kalinya ini membuat bulu lebih lembut dan bulu juga mudah menerima kandungan baik shampoo disamping kulit juga lebih mendapat nutrisi.



15. Pengulangan shampoo yang ke 2xnya untuk masalah seperti pemakaian shampoo antikutu atau anti jamur, biarkan 10-15 menit dulu sebelum pembilasan terakhir. Kemudian bilas dengan sempurna menggunakan air bersih.



16. Peras bulu yang panjang atau gunakan spons mandi yang bisa menyerap air dengan baik.



17. Taruh kucing pada handuk yang sudah disediakan. Keringkan air yang tersisa dengan handuk dengan cara menekan-nekan bulunya bukan dengan menggosoknya. Penggosokan bisa merusak akar rambut.



18. Pakaikan handuk kering lagi jika anda menyediakan handuk kedua sebelumnya.



19. Sesi terakhir adalah pengeringan. Anda bisa menggunakan hairdryer untuk pengeringan. JANGAN DISISIR SAMPAI BULU KERING BETUL. JANGAN DISISIR SAMPAI BULU KERING BETUL. JANGAN DISISIR SAMPAI BULU KERING BETUL. Ada yang mengatakan saat pengeringan bulu disisir untuk mempercepat proses pengeringan, well, bisa saja kalau anda mau bulu kucing jadi botak! Penyisiran bulu mati lebih baik dilakuan saat bulu sudah kering betul.



19. Usai bulu kering sempurna, sisirlah memakai sisir khusus grooming bukan sisir kutu. Pakaikan bedak biar semakin wangi. Cara memakai bedak cukup taruh bedak di tapak tangan anda, usap-usapkan di tangan anda, dan barulah usapkan ke bulu kucing secukupnya saja. Untuk parfum khusus kucing bentuk spray, semprotkan sedikit parfum ke tapak tangan anda dan gosok beberapa kali di tangan barulah usapkan ke bulu kucing secukupnya saja.



20. Selesai. Jangan lupa kasih pujian ke kucingnya yang udah manis mau diajak mandi.



21. Bila usai pemandian ada gejala keracunan karena anda memakai shampoo atau obat yang mengandung Amitraz, Permethrin, Organophosphates, atau piperonyl butoxide, segera lakukan pertolongan pertama dengan meminumkan air sebanyak-banyaknya atau susu cair fullcream, dan segera bawa ke dokter hewan.

Beberapa Tips Merawat dan Melatih Kucing

Beberapa Tips Merawat dan Melatih Kucing


Hobby, bisa apa saja, dari mulai mengkoleksi barang favorit, olah raga, merawat tumbuh-tumbuhan, baca, nulis, atau memelihara binatang kesayangan.


Saya sudah lama menyukai kucing, sekarangpun saya memiliki 7 ekor kucing di rumah saya (heuheu, cita-cita punya peternakan kucing dan cat care center tampaknya segera terwujud;p)

tentunya segala macam pengalaman dalam memelihara kucing-kucing itu sudah saya alami.


Mungkin banyak di luar sana juga yang sangat menyukai kucing seperti saya, dan tidak sedikit juga yang memeliharanya di rumah. Nah, tampaknya ga asing lagi kan sama masalah seperti :

- si kucing 'poop' dimana saja

- memilih makanan yang tepat buat si kucing

- mempercantik kucing (memandikan, membersihkan, dll)

- mengobati si kucing jika sakit

- sampai memberikan tindakan medis (memvaksinasi, mensterilisasi, dll)

dan masih sangat banyak sekali...


saya sendiri sekarang masih sering menemui kendala-kendala di atas. Makanya saya ga bosen untuk selalu mencari tau jalan keluarnya.

Memang sih semua hobby pasti mengandung resiko, mulai dari membuat kantong kembang kempis, sampai ke alasan kesehatan, termasuk memelihara hewan kesayangan, contohnya kucing. Namun, siapapun tak akan menyangkal bahwa kegunaan dari hobby adalah pemuas kebutuhan afeksi manusia, alias memenuhi kebutuhan yang menyangkut ;perasaan;. Jadi, bukan hobby namanya klo ga bikin kita jadi senang dan melepas kestressan yang melanda.


Saya sendiri sangat menyadari dari bahaya yang mengintai dari Kucing, Penyakit Toksoplasma misalnya. Ya! setiap orang selalu memperingatkan saya tentang itu, oleh karena itu saya selalu berusaha untuk mencegah dan mengusahakan kebersihan untuk kucing-kucing saya agar terhindar dari penyakit. Maka dari itu, sekarang, disini, saya rasa tepat untuk memberi tahukan kepada siapa saja yang membutuhkan, sedikit tips yang saya kumpulkan dari berbagai rubrik pecintakucing maupun berdasarkan pengalaman pribadi, mengenai bagaimana merawat dan melatih kucing agar kucing kita sehat dan terpelihara dengan baik, diantaranya:

- Agar Kucing tidak buang kotoran sembarangan

- Cara memandikan Kucing

- Menghilangkan Kutu pada Kucing

- Memilih Makanan yang Tepat untuk Kucing

- Memberikan tindakan medis untuk Kucing


1. Agar Kucing tidak buang kotoran sembarangan

Melatih kucing buang air pada tempat yang disediakan adalah masalah mendunia. Semua pecintakucing pasti pernah mengalami masalah ini. Saya sendiri sudah mengalami jatuh bangun soal didikan buang air terhadap kucing. Namun akhirnya saya bisa berhasil memberikan 'pengarahan' buat si Kucing untuk 'poop' dengan tertib, caranya ?


UNTUK BAK PASIR, begini caranya:
1. Siapkan kotak besar bila kucingnya sudah dewasa, dan kotak kecil bila kucingnya masih anak-anak. Punya 1 kucing, berarti anda harus punya 1 kotak minimal. Dan punya 4 kucing, berarti anda harus punya 3 kotak lebih bak pasir. Dan bila punya 7 kucing, anda harus punya 5 lebih bak pasir. Anda tidak mau mereka antri buang air'kan? Lagi pula memiliki bak pasir banyak, anda bisa mengontrol dan mengecek pengeluaran mereka bila salah satu kucing memiliki masalah pencernaan.


2. Masukkan dalam bak atau kotak, pasir yang non-clay-clumping atau pasir yang tidak menggumpal. Kenapa? Soalnya pasir yang mudah menggumpal mengandung sodium bentonite yang apabila tertelan kucing, didalam usus pasir itu akan menggumpal dan sangat berbahaya. Tuangkan pasir kedalam kotak setebal 3 sampai 5 cm.


3. Taruh bak pasir pada tempat yang sudah dialasi kertas koran atau washable mat. Taruhlah di tempat yang tenang, tidak berisik, dan jauh dari tempat makannya namun mudah dijangkau kucing.


4. Cara mendidiknya adalah, biasanya kucing sehabis makan akan berlari ke bak pasirnya. Ini yang terjadi pada kucing saya. Pokoknya setelah 15 menit kucing habis makan atau sebelum makan, ambil kucing dan taruh di dalam bak pasirnya. Biarkan dia bingung kok saya ditaruh disini? Kalau dia pergi, taruh lagi di dalam bak pasir. Kalau kucing termasuk kucing pintar, dia akan mengerti sesaat setelah anda mengajarinya untuk menggaruk-garuk pasir. Kucing akan buang air.


5. Bila tidak, berarti kucing bukan tipe pintar dan harus ada yang memperlihatkan caranya dulu. Ini yang namanya copy-cat atau kucing si peniru. Lagi-lagi anda harus sabar melakukannya dan selalu waspada, setiap kucing menggaruk-garuk lantai berarti dia ingin buang air. Intinya disini adalah "pelan-pelan". Ambil kucing dan taruh dalam bak pasir. Terus seperti itu sampai kucing tidak tahan dan buang air didalam bak. Jangan membentaknya bila salah, apalagi dia lagi ada di bak pasir. Kucing mengira anda memarahinya karena ada di dalam bak pasir, dan kucing akan sulit buang air disana lagi karena memori yang tidak menyenangkan.


6. Setiap kucing buang air didalam bak, sayangi dia. Acara menyayangi setiap dia berbuat benar sangat berguna dan SANGAT cepat membuatnya mengerti.


7. Selalu bersihkan bak pasir kucing dengan membuang kotorannya setiap hari. Dan cuci bak tersebut minimal seminggu 2 kali dengan merendamnya lebih dulu menggunakan air panas. Kemudian cuci dengan cairan pemutih. Setelah itu barulah menggunakan disinkfektan atau ditergen, terus bilas sampai bersih dan jemur dibawah matahari atau dikeringkan langsung. Cara ini tidak merepotkan demi memberantas toxoplasma.


8. Sekali anda menemukan posisi tempat bak pasir dan kucing sudah mengenalnya, jangan memindahkannya lagi. Ini terjadi pada saya, dan kucing kebingungan dan akhirnya buang air sembarangan. My cats so dumb!


UNTUK DI KAMAR MANDI, begini caranya:
1. Cara supaya kucing buang air dikamar mandi cukup mudah dan juga sulit. Bila sebelumnya kucing buang air di dalam bak, anda bisa menaruh bak kosong tersebut didalam kamar mandi. Dan setiap kucing menggaruk-garuk lantai, anda bisa membawanya tanpa buru-buru kedalam kamar mandi yang ada bak pasir yang dikenalnya. Kucing akan mencium bau bak dan buang air didekatnya. Selalu lakukan hal ini berulang kali sampai kucing akhirnya tidak tahan dan buang air disana. SELALU keluarkan kata-kata manis dan JANGAN keluarkan aura marah. Percaya deh, kucing bisa merasakannya dan dia akan kabur takut dimarahi.


2. Bila ingin kucing langsung buang air dikamar mandi, pertama adalah anda harus membuatnya terbiasa didalam kamar mandi. Kucing takut air sudah pasti, suara air menetes atau lantai yang basah bisa membuatnya panik, apalagi kalau kucing yang benci air dimandikannya di kamar mandi, dia semakin ketakutan kalau tidak biasa. Tapi kucing tidak selamanya penakut, dengan setiap hari anda membawanya kekamar mandi, kucing bahkan akan bernyanyi dikamar mandi dan main masuk saja kedalam untuk buang air tidak peduli kalau anda sedang mandi. Kunci disini yaitu kewaspadaan dan kesinggapan anda setiap kucing menggaruk-garuk lantai atau bersiap buang air. Jangan lengah dan selalu bawa kucing kekamar mandi.


3. Intinya hanyalah menaruh kegiatan berulang di memori kucing.


Melatih Kucing

Melatih Bagian menarik dari kucing adalah kemandirian dan semangatnya untuk bebas. Namun, masih mungkin untuk melatih anak kucing Anda melakukan beberapa perilaku yang cocok dengan Anda dan rumah Anda.

Melatih Perilaku

Anak kucing mempunyai keingintahuan dan hasrat yang tinggi untuk mengenal dan belajar sehingga dapat memperbaiki perilaku yang tidak Anda sukai. Sebagai contoh, pelatihan dasar yang baik akan mengurangi keinginannya melompat ke meja dapur atau kompor.

Cara terbaik mengurangi anak kucing melakukan kebiasaan buruk adalah dengan mengatakan "Jangan!" dengan nada agak keras. Jika ini tidak berhasil, sedikit cipratan dari botol semprot atau pistol air akan membuat ia mengerti.

JANGAN pernah memukul anak kucing untuk menegakkan disiplin -- ini hanya mendorongnya menjadi kucing penakut yang kelak membuat Anda frustasi.

Melatih Buang Air

Kebanyakan kucing secara alamiah merupakan binatang bersih sehingga Anda seharusnya tidak banyak masalah untuk melatih anak kucing membuang kotorannya.

Putuskan dimana Anda inginkan anak kucing mempunyai toiletnya (apakah berupa bak kotoran atau tempat tertentu di taman) dan letakkan anak kucing di sana pertama kali di pagi hari, terakhir di malam hari, setelah tidur dan setelah makan. Ia akan secepatnya menyadari kalau setiap saat perlu buang air maka ia butuh tempat itu.

Melatih Pergaulan

Pergaulan merupakan bagian penting dalam perkembangan anak kucing untuk mengajarinya berinteraksi dengan manusia, binatang lain, dan tempat tinggalnya.

Ingat, anak kucing itu ringkih dan diperlukan pengawasan jika berdekatan dengan anak-anak.

Memperbanyak Pengalaman

Untuk mengurangi rasa takut anak kucing terhadap sesuatu yang tidak dikenalnya, perkenalkan mereka kepada berbagai pengalaman dan suara sejak saat muda. Pengenalan bertahap kepada suara pengisap debu, mesin cuci, bel pintu, orang baru, dan suara-suara lain sehari-hari akan membantu mereka menyesuaikan diri dengan tempat tinggalnya.

Anak kucing sebaiknya juga dibiasakan mengenal suara-suara, pemandangan, dan bau-bauan di luar rumah seperti lalu lintas dan gonggongan anjing, tetapi dengan cara sedikit-sedikit agar tidak membuat mereka jera.

Dasar Memelihara dan Merawat Kucing

Dasar Memelihara dan Merawat Kucing
oleh Dr. Linda M. Wilmot

Kucing (Felis catus) telah menyatu pereadaaban manusia selama ribuan tahun. Kucing pernah dipuja seperti dewa (seperti pada zaman Mesir kuno) dan juga pernah ditakuti karena hubungannya dengan nenek sihir atau hubungannya dengan setan (seperti Salem di Masschussetts selama pengadilan nenek sihir) Sekarang kita dapat melihat apa mereka sebenarnya. Hewan ini sangat responsif, pintar beradaptasi di berbagai lingkungan.

Kucing dapat menjadi sahabat yang baik karena mereka relatif lebih mudah dipelihara dan memberikan kesenangan seumur hidup.
Dengan bertambahnya popularitas kucing sebagai hewan peliharaan muncul tanggung jawab untuk merawat mereka dengan baik. Tanggung jawab untuk memastikan bahwa mereka menerima makanan dengan benar, memiliki tempat tinggal yang baik dan mendapat perawatan oleh dokter hewan. Kucing dapat hidup sampai lima belas tahun lebih. Mereka memiliki kepribadian yang berbeda-beda. Ada yang senang menyendiri dan ada juga yang bersosialisasi. Mereka cenderung kena beberapa masalah kesehatan dan membutuhkan sedikit perawatan selain perawatan rutin.

Kucing adalah karnivora yang artinya mereka membutuhkan sumber kandungan hewani seperti daging, ayam atau ikan dalam makanan mereka. Tidak ada makanan sayuran yang terbaik untuk kucing. Tanpa sumber hewani pada makanan mereka , mereka akan kekurangan nutrisi dan dapat membahayakan kehidupannya mereka.

Pada saat memilih makanan kucing, yang terbaik adalah memilih sesuai dengan umur kucing itu. Contohnya anak kucing seharusnya mendapat makanan anak kucing dan kucing dewasa mendapat makanan kucing dewasa. Dan juga untuk kucing yang keberatan badan dapat memanfaatkan makanan rendah kalori. Sangat penting untuk memilih makanan yang komplit dan nutrisi seimbang.

Ada beberapa jenis makanan kucing yang tersedia: kering, setengah basah, dan kaleng. Pemilik kucing harus menyadari the kekurangan dan kelebihan setiap jenis ini lewat diskusi dengan dokter hewan. Air baru harus selalu tersedia. Sudah menjadi cerita lama bahwa kucing harus diberi susu tetapi justru sebaliknya susu dapat menyebabkan diare pada kucing.

Setiap kucing sebaiknya dievaluasi secara rutin oleh dokter hewan yang sudah biasa dengan spesies ini. Kucing harus diperiksa untuk masalah kesehatan yang pontensial. Kucing cenderung mempunyai masalah yang sama dengan manusia. Kanker, penyakit ginjal, penyakit jantung dan sakit gigi pun bukan hal yang tidak biasa lagi. Sedini mungkin masalah ditemukan,dan ditanggulangi, kucing akan membalas dengan positif. Sebagai pemilik kucing, kita harus membantu menjaga kesehatan yang baik. Banyak kucing yang amenable untuk menyikat gigi secara rutin dengan pasta gigi kucing. Mereka juga harus diperiksa untuk parasit yang sering menyerang kucing. Yang paling jelas ke pemilik adalah kutu telinga(earmites) atau kutu(flea). Meskipun ada yang tidak terlihat seperti beberapa jenis cacing usus yang bersarang di dalam perut kucing dan mengambil nutrisi yang berharga. Masalah ini harus dirawat dan banyak obat yang efektif yang tersedia di pasaran. Kucing yang diperbolehkan ke luar rumah akan jelas lebih cenderung kena oleh parasit ini, atau mungkin parasit ini telah berkembang di dalam rumah.

Umumnya, disarankan untuk kucing disterilkan dan juga disebut spay/steril untuk betina dan castrated/kebiri untuk jantan. Sterilisasi tidak hanya menolong dalam mengontrol anak kucing terbengkalai, tetapi juga mengurangi resiko masalah yang berhubungan dengan sistem peranakan dan masalah prilaku yang berhubungan dengan lawan jenis.

Kucing betina juga dipanggil ratu (queen), mereka umumnya mulai dewasa secara seksual antara 4 sampai 12 bulan. Betina yang tidak disterilkan/spayed dapat menghasilkan anak sampai delapan tahun atau lebih. Kucing jantan dipanggil tom, umum menjadi subur mulai dari 6 dan delapan bulan dan terus sampai 14 tahun atau lebih. Kebanyak dokter hewan menyarankan kucing untuk diseterilasi pada atau setelah enam bulan meskipun ada pertentangan dari beberapa individu tentang isu ini. Pemilik kucing yang tertarik akan hal iniharus konsultasi ke dokter hewan pada saat pertama kali pemerikasaan dan vaksinasi.

Ada beberapa penyakit kucing untuk mendapat divaksinasi oleh dokter hewan. Feline rhinotracheitis, calici virus and panleukopenia(distemper) benar benar penyakit yang mematikan bagi kucing yang kena. Penyakit ini disebabkan oleh virus yang mudah ditular dari kucing ke kucing. Berapa virus dapat terbawa oleh pakaian pemilik kucing pada saat merawat kucing sakit. Vaksin ini tersedia juga buat penyakit lainnya seperti rabies yang telah menjadi endemik di daerah tertentu. Maka dari itu sangat penting biarpun kucing dalam rumah untuk divaksinasi untuk penyakit ini. Ada beberapa vaksin tersedida untuk penyakit virus lainnya, feline leukemia dan feline infectious peritonitis yang sering diketemukan pada outdoor, kucing liar atau multi-cat household. Tetapi ini bukan berarti kucing indoor tidak akan mengidap penyakit ini. Tidak ada perawatan efektif untuk penyakit ini dan harus dicegah. Sangat penting untuk pemilik kucing menyadari ada banyak penyakit seperti feline immuno-deficiency virus infection dan pada saat kucing terkena penyakit ini, tidak ada vaksin atau obat tersedia saat ini.

Juga penting bagi pemilik kucing untuk mengerti bahwa kucing sangat sensitif terhadap beberapa obat dan produk dalam rumah. Kucing tidak memetabolisme aspirin seperti manusia dan hanya boleh dipakai dibawah pengawasan dokter hewan. Acetaminophen(yang ada di Tylenol) akan membunuh kucing dan percenaannya dalam keadaan darurat. Juga produk yang mengandung phenol seperti lysol tidak boleh dipakai di sekitar kucing karena metabolizing produk ini. Beberapa kucing suka antibeku(antifreeze). Antifreeze mengandung ethylene glycol dan jika dicerna akan menyebabkan gagal ginjal jika tidak dirawat secepatnya. Yang terbaik adalah tidak memakai produk yang diragukan di sekitar kucing sampai anda telah mengeceknya dengan authority. Juga kucing sering makan tanaman, sebagian dapat beracun bagi kucing. Jadi lebih baik memberi mereka sprouteed feed oats untuk cemilan pada waktu mereka lagi mau merumput.

Kucing sering tertarik kepada barang-barang yang menyerupai tali, mereka akan memakan jarum dan benang, karet gelang dan material serupa. Beberapa kucing juga tertarik pada kabel-kabel listrik. Maka dari itu, sangat penting untuk menjauhkan ini dari lingkungan kucing, atau usahakan untuk mengurangi kedayatarikan mereka terhadap kabel-kabel itu. Pembersihan rutin mempromosikan prilaku sanitasi yang baik. Pemilik kucing juga harus memberi batas-batas untuk kucing mereka. Jika mereka tidak diperbolehkan di ruangan tertentu atau menajamkan kuku mereka di mebel atau kursi, ini harus dipupuk dilatihi sejak pertama kali kucing itu dipelihara. Lebih mudah untuk mencegah masalah daripada merubah prilaku yang sudah menjadi kebiasaan.

Tips Memilih Indukan Persia

Nih ada tips buat anda pecinta kucing persia, di sini saya akan memberikan cara memilih kucing persia yang untuk di jadikan indukan, sebelum membeli anda harus tahu nantinya kucing persia tersebut akan di jadikan indukan atau hanya untuk di rawat untuk hiburan anda.

Saya sendiri sangat suka dengan kucing persia itu dari dulu karena memang saya adalah pecinta binatang termasuk burung, jadi di bawah ini adalah tips cara memilih kucing persia :
  1. Pet Quality yaitu kucing yang tidak seluruhnya memenuhi standart baik secara genetic maupun bentuk tubuh pada umumnya, biasanya kucing yang seperti ini hanya di buat peliharaan saja.
  2. Show quality yaitu kucing untuk kontes biasanya kucing ini dari kecil sudah menunjukan ciri yang bagus dan berbeda dengan yang lain, biasanya para breeder menjualnya dengan harga yang paling mahal karena bisa di buat kontes dan bagus untuk indukan.
  3. Breed quality yaitu kucing yang bagus dan pastinya di atas pet quality karena memang kucing ini biasanya hanya di buat indukan karena memang kucing ini masih di bawah show quality.
  • Jenis kelamin di tentukan dari jarak antara lubang anus jika jarak lubang kelamin agak jauh dari kelamin dan bentuknya bulat bisa di pastikan berkelamin jantan sedangkan untuk betina bentuk kelaminnya memanjang.
  • Umur bagi pemula di sarankan memilih yang berumur sekitar satu bulan sampai tiga bulan karena umur segitu akan sulit untuk kucing itu meninggal dan akan lebih mudah mengenali pemiliknya jika besar nanti.
Ciri kucing persia yang baik adalah sebagai berikut :
  1. Mata kucing harus selalu bersih jangan sampai ada kotoran.
  2. Periksa bulunya jangan yang kusam dan menggumpal pastikan terlihat bersih dan bersinar jika kusam dan menggumpal berarti itu terkena jamur.
  3. Telinga harus bersih jangan ada kotoran, jika ada kortoran yang berwarna hitam berarti kucing itu kena kutu telinga.
  4. Pastikan kucing bertingkah laku aktif dan lincah lebih bagus jika yang hiperaktif.
  5. Pastikan tidak ada kotoran di daerah anus dan ekor, jika ada berarti kucing tersebut terkena diare.
  6. Pastikan gigi berwarna putih.
Ciri kucing persia untuk indukan :
  1. Pilih yang berbadan cobby berkaki pendek besar , pundak besar dan kepala melingkar.
  2. Mata bulat besar cerah dan pandangannya tajam.
  3. Telinga kecil denagn ujung yang bulat, pangkal telinga harus terbuka.
  4. Hidung harus kecil dan pesek, hidung melebar dan mendongak keatas.
  5. Kepala besar dan bulat, struktur kuat dan kokoh.
  6. ekor yang tebal dan lurus jangan terlalu panjang lebih baik cari yang porposional dengan badan

Tips Mencegah Penyakit Pada Kucing & Anjing

Tips Mencegah Penyakit Pada Kucing & Anjing

Ada banyak hal yang bisa Anda lakukan untuk membuat hewan peliharaan sehat dan tidak membawa penyakit bagi seisi rumah. Berikut beberapa prinsip dasar perawatan kucing dan anjing, menurut Drh C Koesharyono, yang terkadang kurang diperhatikan para pemiliknya:
* Jangan memberi makan hewan kesayangan Anda dengan daging jeroan dan tulang mentah. Beri makanan matang, yang bisa sekali habis. Sisa makanan akan menjadi basi dan sarang berkumpulnya kuman.
* Air minum pun sebaiknya dimasak dahulu. Jangan biarkan air berhari-hari tanpa diganti. Waspadai kemungkinan tikus mengencingi air minum itu yang membawa penyakit leptospirosis.
* Cegah kucing atau anjing Anda berburu tikus, burung, lalat, dan kecoa.
* Bila hewan peliharaan Anda kucing, sediakan tempat kotoran berupa kotak berisi pasir. Tiga hari sekali, cuci pasir itu dan jemur sebelum dipakai lagi. Kucing adalah tuan rumah definitif parasit Toxoplasma gondii. Tempat kotoran tersebut sebaiknya dibersihkan setiap hari karena ookista tokso mungkin keluar bersama tinja yang bisa menginfeksi dalam waktu kurang lebih 1-3 hari. Bila tinja kucing Anda becek dan tidak padat, berarti dia sakit. Buanglah tinjanya di dalam lubang, siram dengan air panas lalu ditutup tanah.
* Mandikan hewan peliharaan Anda secara teratur. Ada tiga jenis mandi, yakni mandi sehat sebanyak dua minggu sekali dengan shampo; mandi jamur dengan obat pembasmi jamur bila hewan Anda terserang jamur; dan mandi kutu dengan obat pembasmi kutu bila banyak kutu menempel di tubuhnya.
* Lakukan vaksinasi dan periksakanlah hewan peliharaan secara teratur pada dokter hewan. Bila Anda mempunyai hewan peliharaan baru yang masih kecil, semisal umur 4 minggu, berilah obat cacing. Pada usia 6 minggu diberi vaksin parvoviruses (muntah berak darah), usia 9 minggu vaksin parvoviruses kedua dan distemper (untuk saluran pencernaan), 12 minggu mengulang dua vaksin sebelumnya, 16 minggu vaksin rabies. Setelah itu, 3 bulan sekali diberi obat cacing dan setahun sekali disuntik antirabies.

Penyakit Kucing Feline Panleukopenia

Feline Panleukopenia (FP) adalah suatu penyakit kucing yang disebabkan oleh virus feline parvo, dimana virus ini sangat cepat menular. Dari tahun ke tahun penyakit ini telah dikenal dengan berbagai nama yaitu distemper kucing, enteritis (radang usus disertai memar yang cepat menyebar), demam kucing dan penyakit tifus kucing. Meskipun dikenal dengan berbagai nama, namun sebenarnya penyakit dengan nama berbeda tersebut disebabkan oleh virus berbeda pula. FP virus ini tergolong virus yang jahat, karena dapat membunuh dengan cepat membagi sel-selnya dengan cepat. Kerugian dari penyebaran sel pada virus ini dapat membuat kucing komplikasi dan infeksi/peradangan hasil bakteri.

Untuk mengetahui terjangkitnya virus ini dapat dilihat melalui gejala-gejala yng muncul pada kucing kita.yang pertama hilangnya selera makan, demam tinggi, kelesuan, muntah-muntah, hidung kucing yang biasanya lembab menjadi sangat kering (dehidrasi). Fluktuasi peningkatan suhu tubuh akibat demam oleh kucing sangat cepat, dan sangat tidak normal ( normalnya demam pada kucing akan meningkat secara bertahap dalam 3-4 hari). Demam tidak normal ini akan menyebabkan kucing diambang kematian. Menurut penelitian dokter 75% kucing yang mengidap penyakit ini akan mengalami kematian.

Penularan virus ini dapat melalui kutu, darah air seni dari kucing yang terinfeksi, yang perlu dilakukan para penyayang kucing agar kucing kesayangan tidak terjangkit virus ini adalah menjaga kebersihan kandang, pola makan kucing , kesehatan kucing serta lakukan vaksinasi.

Virus ini cepat menjangkit pada kitten (anak kucing), hal ini dikarenakan daya tahan tubuh pada kitten masih lemah, jadi lakukan vaksinasi pada kucing anda, minimal sejak umur 2 bulan. Serta berilah nutrisi dan vitamin yang cukup untuk kucing kesayangan anda.


PENCEGAHAN DAN PENYEMBUHAN FP

Ketika penyakit ini menyerang kucing yang berumur dibawah 8 bulan , hal ini sangat riskan untuk tertolong karena daya tahan tubuh masih lemah. Kucing dewasa memiliki kesemapatan untuk hidup lebih besar ketika terserang penyakit ini. Perawatan dan therapy akan sangat mendukung dan membantu untuk mempertahankan fisik kucing agar mampu melawan virus tersebut dengan system kekebalannya .

Tidak ada pengobatan yang mampu membunuh virus, Pengasingan kucing yang sakit adalah factor penting. Breeder akan mencoba untuk memenuhi kebutuhan air kucing dengan meminumkannya, meningkatkan kadar gizi yang masuk melalui vitamin, dan mencegah infeksi/peradangan sekunder dengan zat pembunuh kuman. Jika kucing dapat survive dalam waktu 48 jam, kesempatan untuk sembuh mulai terbuka. Usahakan kandang kucing harus hangat (tambahkan lampu 5 watt), higienis, dan sangat bersih. Perhatian dan kasih sayingpemilik kepada kucing adalah sangat penting. Kucing layaknya manusia, apabila diberi sentuhan kasih sayang dan perhatian maka semangat untuk hidup akan jauh lebih besar.

Untuk dapat menjauhkan kucing anda dari penyakit ini adalah jaga kesehatan, kebersihan kucing anda. Faktor utama yang menyebabkan kematian adalah daya kekebalan tubuh yang lemah. Jaga kesehatan kucing anda agar selalu prima, beri vitamin dan makanan bergizi yang cukup. Vaksin sangat diperlukan kucing untuk menjadikan tubuh kucing lebih tahan terhadap beberapa penyakit. TAPI INGAT!!!, meskipun kucing anda sudah divaksin jangan terlalu PERCAYA DIRI bahwa kucing anda tidak akan terkena penyakit INI!!!!.

MengNaL PeNyAKiT KuCiNg

PENYAKIT kUCING

Kabar baik tentang tentang ancaman kesehatan manusia yang dibawa oleh kucing adalah hanya sedikit, tapi kita pun tetap harus berhati-hati. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan:

  1. Rabies. Ini adalah hal yang paling serius, kecuali di Australia dan Inggris sebab di kedua negeri tersebut pengendalian serta vaksinasi kucing tertata dan teratur secara ketat. Kabar mutakhir, 5 dari 10 rumah di Inggris memelihara minimal satu kucing. Kucing saya pernah satu kali divaksin anti-rabies, lucunya kucing tetangga lain dipaksa-paksa sampai harus menggunakan kurungan sedangkan kucing saya cukup dibawa jalan sendiri mengikuti Ibu saya.

  2. Toxoplasmosis. Mitos yang sering kita dengar adalah perempuan hamil jangan dekat-dekat dengan kucing karena bulunya berbahaya bagi kandungan. Setelah saya baca di Wikipedia penyebab tepatnya bukanlah di bulunya, namun dari kotoran kucing yang memang bisa jadi kotoran kucing menempel pada bulunya yang rontok. Toxoplasmosis yang menginfeksi kandungan disebut sebagai congenital toxoplasmosis, bisa menyebabkan infeksi pada bayi yang belumlah lahir. Tak disebutkan bahwa penularannya bisa melalui pernafasan, tapi pada makanan yang dimasak kurang matang karena tercemar kotoran kucing atau tidak cuci tangan sebelum memegang makanan.

  3. Ringworm atau Tinea. Saya tidak tahu apa istilah umumnya, sebuah penyakit kulit yang bisa menular melalui sentuhan dan bulu kucing yang bisa berfungsi sebagai pembawa atau carrier. Risiko terhadap jamur ini mengakibatkan kebiasaan mencuci tangan setelah memegang kucing sebagai sebuah keharusan.

  4. Flea atau kutu. Kutu kucing atau Ctenocephalides felis bisa saja menggigit kulit manusia meskipun tidak menginfeksi apa-apa, namun bisa terjadi gigitan kutu tersebut menimbulkan luka. Bedak kucing yang dijual sudah cukup sebagai tindakan pencegahan, selain tentunya sebagai salah satu cara memelihara kucing dengan baik.

  5. Gigitan dan cakaran. Ludah kucing bisa mengandung bakteri berbahaya bagi tubuh kita, begitu pula cakarannya. Antiseptic seharusnya sudah cukup, dan jarang terjadi luka gigitan atau cakaran menyebabkan demam, jika terjadi demam segera hubungi dokter anda, semoga bukan gejala rabies. Satu hal jika saya bermain-main dengan kucing sampai dia menggigit –terutama jika menggelitik perutnya, bagian paling vulnerable dari tubuh kucing–adalah jangan menarik lengan ketika digigit, biarkan tangan diam ketika digigit, seringnya sang kucing tak meneruskan gigitannya.

Flu Kucing (Cat Flu)

Penyakit flu sering terjadi pada kucing, terutama pada kucing yang belum divaksinasi dan mudah sekali menular kepada kucing lain. Penyakit ini jarang menyebabkan kematian pada kucing dewasa tetapi dapat berakibat fatal bila menyerang anak kucing. Meskipun pada kucing dewasa jarang berakibat fatal, gejala-gejala penyakit seperti pilek dan bersin-bersin dapat berlangsung cukup lama. Oleh karena itu pencegahan dengan vaksinasi rutin merupakan tindakan terbaik.

Apakah Flu Kucing itu?

Flu kucing adalah penyakit pada kucing yang biasanya disebabkan oleh infeksi satu atau kombinasi beberapa virus (virus herpes dan virus calici) dan bakteri.

Bagaimana cara penularan Penyakit ini ?

Sepertihalnya penyakit flu pada manusia, flu kucing juga menyebar melalui air liur,cairan bersin/droplet yang mengandung virus. Droplet ini tersebar melalui bersin, kontak langsung atau tidak langsung melalui peralatan (tempat makanan, minuman, kandang,dll) yang tercemar virus. Kontak tidak langsung juga dapat terjadi melalui sentuhan manusia, oleh karena itu cucilah tangan dengan sabun/antiseptik setelah memegang kucing sakit agar tidak menulari kucing lain.

Masa inkubasi penyakit ini dapat mencapai 3 minggu, artinya kucing bisa saja tidak menunjukkan gejala sakit flu hingga 3 minggu sejak virus menyerang. Selama 3 minggu tersebut kucing bisa saja menyebarkan virus, meskipun tidak terlihat sakit.

Bagaimana tanda-tanda kucing terserang Flu ?

Gejala flu kucing mirip seperti flu pada manusia. Di awali dengan bersin-bersin bekelanjutan, demam, nafsu makan berkurang atau hilang sama sekali, lemah, lesu, diikuti dengan batuk, mata merah dan berair. Tanda-tanda penyakit biasanya mulai berkurang setelah 7 hari dan kembali ke kondisi semula dalam 2-3 minggu. Pada beberapa kasus, penyakit ini dapat menyebabkan semacam sariawan pada mulut dan menyebabkan kucing kesakitan bila makan.

Apakah Flu kucing menular pada manusia ?

Tidak. Virus flu pada kucing berbeda dengan virus flu yang menyerang manusia.

Apakah flu kucing dapat diobati ?

Sayangnya hingga saat ini belum ada obat untuk flu kucing. Segera temui dokter hewan bila gejala penyakit ini terjadi pada kucing Anda. Pemberian obat-obatan seperti antibiotik lebih bersifat mencegah infeksi sekunder yang disebabkan oleh bakteri. Obat-obat lain yang diberikan biasanya bertujuan untuk mengurangi gejala flu seperti menurunkan panas, melegakan pernafasan dan menghilangkan lendir saluran pernafasan yang berlebihan. Selebihnya sangat tergantung pada sistem kekebalan tubuh kucing itu sendiri.

Pada kucing dengan kondisi dan gizi yang bagus, penyakit flu ini akan sembuh sendiri dalam waktu 2-3 minggu. Meskipun kucing tidak mau makan, usahakan ada makanan yang masuk ke dalam tubuh dengan cara disuapi, agar kucing tersebut tetap mempunyai energi dan nutrisi yang baik untuk memerangi virus flu.

Apakah Kucing yang terserang Flu dapat kembali sehat ?

Biasanya kucing yang terserang flu kembali sehat dalam beberapa minggu. Pada beberapa kasus infeksi dan gejalanya berlangsung lebih lama, Kucing terlihat selalu bersin-bersin dan pilek selama beberapa bulan. Hal ini dapat menyebabkan kondisi kucing kurang baik dan mudah terserang penyakit lain.

Perlukah diberi vitamin atau suplemen ?

Vitamin dan suplemen dapat membantu meningkatkan kondisi dan sistem kekebalan tubuh kucing yang sedang sakit. Konsultasikan dengan dokter hewan vitamin/suplemen yang cocok beserta dosisnya.

Apakah Vaksinasi dapat menyembuhkan kucing yang sakit flu ?

Vaksinasi lebih bersifat pencegahan.Vaksinasi rutin tidak 100 % melindungi kucing dari penyakit. Pada kucing yang rutin divaksinasi, meskipun terserang flu biasanya tidak parah dan lebih cepat sembuh.

Penyakit Jamur Cryptococcus Pada Kucing Indonesia adalah negara tropis dengan udara bersuhu relatif stabil dan kelembaban yang tinggi. Kondisi udara seperti ini sangat cocok untuk pertumbuhan berbagai macam jamur penyebab penyakit, salah satunya adalah Cryptococcus neoformans. Jamur tersebut termasuk golongan kapang/ragi (yeast).Jamur ini berukuran sangat kecil dan tidak terlihat mata telanjang, tetapi koloni yang berkembang biasanya terlihat seperti lapisan berwarna krem-coklat dan berlendir. Kapang C. neoformans berada dimana-mana, biasanya tumbuh dan berkembang di kotoran burung dan tumbuhan yang membusuk. C. neoformans sering menyerang pada kucing, terutama saluran pernafasannya. Penyebaran dimulai dari hidung, melalui aliran darah dapat menyebar ke otak, mata dan paru-paru. Tetapi umumnya menyerang bagian hidung, tenggorokan, jaringan wajah, mata dan otak.

Tanda-tanda kucing terkena C. neoformans

Kucing yang terkena biasanya mengalami pembengkakan hidung, pilek berat, luka pada hidung yang bengkak, suara nafas berat, kadang-kadang disertai demam, pengelupasan kulit di sekitar wajah dan kepala, pembengkakan kelenjar getah bening,gangguan syaraf dan mata.

Menular ke manusia & lama sembuhnya

Segera periksakan kucing anda ke dokter hewan terdekat, informasikan pula pada dokter hewan tersebut kemungkinan terkena penyakit jamur C. neoformans ini. Dokter hewan anda akan memberikan obat yang sesuai.

Perlu diperhatikan pula kalau penyakit ini bersifat kronis, lama sembuhnya dan memerlukan pengobatan selama 1-2 bulan atau lebih. Proses penyembuhan sangat tergantung terhadap parah-tidaknya penyakit dan pemberian obat yang teratur.

Yang tidak kalah penting penyakit ini bersifat zoonosis, yaitu dapat menyerang manusia. Penularan dapat terjadi melalui kucing, anjing ataupun langsung dari lingkungan, Jadi cucilah tangan setelah mengobati kucing kesayangan Anda.

Nggoleki ?

My Hearth

My Hearth
Moch. Arvin Shafa